Rabu, 06 April 2016

Kongsi Dagang bangsa Eropa

Portugis - Companhia da India Oriental atau Companhia do Commercio

     Didirikan pada Agustus 1628 oleh Raja Philip III. Bertujuan menciptakan perusahaan untuk menjaga kepentingan di Hindia. Badan ini melakukan monopoli perdagangan terhadap lada, kayu manis, kayu eboni. dan kerang. Pada bulan April 1633, kongsi ini dibubarkan karena terbukti merugikan.



Spanyol - Spanish East Indies
     Diawali usaha pengembangan perdagangan oleh Antonio de Mendoza dengan menugaskan ekspedisi Ruy Lopez de Villaloboz ke Filipina pada tahun 1542 hingga 1543, dipimpin Miguel Lopez de Legazpi berangkat dari Meksiko dan sampai ke Filipina. Pada tahun 1565, mereka mendirikan pemukiman pertama di Filipina yang sekarang bernama Kota San Miguel. Pada saat yang sama, anggota ekspedisi Andres de Urdaneta menemukan rute Filipina ke Meksiko melalui Samudera Pasifik. Pada tahun 1571, Kota Manila didirikan. Wilayah ini kemudian diklaim oleh Raja Spanyol dan harus diatur oleh pemerintahan Spanyol.
    Barang-barang yang diperdagangkan, yaitu sutra, rempah-rempah, perak, dan emas. Produk ini kemudian dikirim ke Spanyol melalui Veracruz. Orang-orang Spanyol tak hanya berdagang dan menjajah, tetapi mereka juga menularkan adat, ajaran, bahasa, makanan, dan budaya bagi bangsa di Filipina, Guam, dan Kepulauan Mariana.
     Pada tahun 1762, Inggris sempat merebut Kota Manila dengan perang selama tujuh tahun. Melalui upaya Gubernur Letnan Spanyol Simon de Anda Salazar beberapa pulau yang dikuasai masih bisa diselamatkan. Namun atas perjanjian damai, Manila mau tak mau terpaksa ditukar walau pada April 1764 kemudian dikembalikan
 
Inggris - East India Company

     Disebut juga John Company yang merupakan sebuah perusahaan saham gabungan dari investor. Ia diberi Royal Charter, yaitu piagam dari Ratu Elizabeth I untuk menolong hak perdagangan di India pada 31 Desember 1600 (Beberapa sumber menyebutkan pada tahun 1599). Piagam ini yang kemudian memberikan EIC hak monopoli perdagangan di Hindia Timur. Mereka membeli beberapa kapal, dan memenuhinya dengan barang dagangan untuk dijual di kawasan timur. Ketika kembali ke Inggris, mereka juga membawa lada dari Sumatera dan Jawa. Sayangnya, EIC tidak mampu bersaing dengan VOC dalam merebut monopoli rempah-rempah. Di Batavia tidak bisa bertahan, di Banten harus tunduk kepada kebijaksanaan VOC, di Maluku terpaksa diusir dari Pulau Run (1622), dan di Ambon beberapa pegawai EIC ada yang dibunuh (1623). Inggris baru mengalami kemenangan sewaktu Lord Minto dan St. Raffles menduduki Jawa (1811-1816). Akhirnya, pada tahun 1858 badan ini dibubarkan setelah beralih tujuan dengan berusaha mengambil fungsi pemerintahan dan militer tambahan.

Sumber : 
 http://coretantakberujung.blogspot.co.id , 
http://fatoerrahman.blogspot.co.id ,  
http://younameithistory.blogspot.co.id , 
https://teethadiw.wordpress.com, 
 http://sejarah103-12.blogspot.co.id , 
https://en.wikipedia.org , 
https://translate.google.co.id

Kolonialisme dan Imperialisme

Kolonialisme
     Berasal dari kata Colonia yang artinya usaha pengembangan kekuasaan suatu negara dengan tujuan mendominasi sektor ekonomi dan sumber daya wilayah yang biasanya kaya dengan bahan mentah untuk memenuhi keperluan negara pelaku kolonialisme.
     Bentuk kolonialisme
  • Penduduk, ditandai penetapan sejumlah penduduk negara asal di negara koloni yang mendesak pribumi. Contoh, suku Indian
  • Kelebihan penduduk, untuk mengatasi kepadatan penduduk asal. Contoh, Jepang pada abad ke-20
  • Deportasi, ditandai penetapan narapidana untuk bekerja di wilayah tersebut. Contoh, penjara Perancis di Pulau Pasifik
  • Eksploitasi, ditandai dengan pengambilan sumber daya besar-besaran di tanah tersebut. Contoh, Belana menjajah Indonesia 3,5 abad
  • Sekunder, tanah koloi yang tidak menguntungkan tapi memiliki letak yang stragetis
  • Penunjang , kota pelabuhan dan pulau kecil untuk pembangunan pangkalan militer

Imperialisme
     Berasal dari bahasa Latin imperator / imperare yang artinya raja. Usaha memperluas kekuasaan suatu negara dengan menguasainya.
     Bentuk-bentuk imperialisme:
a. Berdasarkan waktu munculnya
  •    Kuno, berlangsung sebelum revolusi indutsri dengan tujuan Glory, Gospel, dan Gold. Dianut oleh Spanyol dan Portugis
  • Modern, muncul setelah reolusi industri dengan tujuan mengembangkan perekonomian, seperti kebutuhan barang baku mentah.  Dianut oleh Inggris.
b. Tujuan Penguasaan
  • Politik, menguasai kehidupan politik suatu negara melalui sistem protektorat maupun mandatorium
  • Ekonomi, menguasai perekonomian negara lain
  • Kebudayaan, menguasai mentalitas dan jiwa suatu bangsa
  • Militer,  menguasai daerah strateis negara lain dengan kekuatan angkatan bersenjata.

     Tujuan dari kolonialisme adalah menguras sumber daya negara bersangkutan untuk kepentingan negara pelaku, sedangkan imperialisme berusaha menanamkan pengaruh dalam berbagai bidang. Namun, kolonialisme dan imperialisme tidaklah baik karena menyebabkan penderitaan pada negara jajahan.

sumber : http://www.gurupendidikan.com http://atariqb.blogspot.co.id
Pengertian Kolonialisme
Kolonialisme berasal dari kata colunus (colonia) yang berarti suatu usaha untuk untuk mengembangkan kekuasaan suatu negara diluar wilayah negara tersebut. Kolonialisme pada umumnya bertujuan untuk mencapai dominasi ekonomi atas sumber daya, manusia, dan perdagangan di suatu wilayah. Wilayah koloni umumnya adalah daerah-daerah yang kaya akan bahan mentah untuk keperluan negara yang melakukan kolonialisme.

Pengertian Imperialisme
Imperialisme adalah usaha memperluas kekuasaan suatu negara untuk menguasai negara lain. Imperialisme dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu imperialisme kuno dan imperialisme modern. Imperialisme kuno berlangsung sebelum revolusi industri dan bertujuan untuk memiliki kekayaan (gold), mencapai kejayaan (glory), dan menyebarkan agama (gospel). Spanyol dan portugis adalah negara yang menjalankan imperialisme kuno. Sementara Inggris merupakan negara yang menganut imperialisme modern. - See more at: http://iwak-pithik.blogspot.co.id/2011/12/pengertian-kolonialisme-dan.html#sthash.tTAbZSYt.dpuf
Pengertian Kolonialisme
Kolonialisme berasal dari kata colunus (colonia) yang berarti suatu usaha untuk untuk mengembangkan kekuasaan suatu negara diluar wilayah negara tersebut. Kolonialisme pada umumnya bertujuan untuk mencapai dominasi ekonomi atas sumber daya, manusia, dan perdagangan di suatu wilayah. Wilayah koloni umumnya adalah daerah-daerah yang kaya akan bahan mentah untuk keperluan negara yang melakukan kolonialisme.

Pengertian Imperialisme
Imperialisme adalah usaha memperluas kekuasaan suatu negara untuk menguasai negara lain. Imperialisme dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu imperialisme kuno dan imperialisme modern. Imperialisme kuno berlangsung sebelum revolusi industri dan bertujuan untuk memiliki kekayaan (gold), mencapai kejayaan (glory), dan menyebarkan agama (gospel). Spanyol dan portugis adalah negara yang menjalankan imperialisme kuno. Sementara Inggris merupakan negara yang menganut imperialisme modern. - See more at: http://iwak-pithik.blogspot.co.id/2011/12/pengertian-kolonialisme-dan.html#sthash.tTAbZSYt.dpuf
Pengertian Kolonialisme
Kolonialisme berasal dari kata colunus (colonia) yang berarti suatu usaha untuk untuk mengembangkan kekuasaan suatu negara diluar wilayah negara tersebut. Kolonialisme pada umumnya bertujuan untuk mencapai dominasi ekonomi atas sumber daya, manusia, dan perdagangan di suatu wilayah. Wilayah koloni umumnya adalah daerah-daerah yang kaya akan bahan mentah untuk keperluan negara yang melakukan kolonialisme.

Pengertian Imperialisme
Imperialisme adalah usaha memperluas kekuasaan suatu negara untuk menguasai negara lain. Imperialisme dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu imperialisme kuno dan imperialisme modern. Imperialisme kuno berlangsung sebelum revolusi industri dan bertujuan untuk memiliki kekayaan (gold), mencapai kejayaan (glory), dan menyebarkan agama (gospel). Spanyol dan portugis adalah negara yang menjalankan imperialisme kuno. Sementara Inggris merupakan negara yang menganut imperialisme modern. - See more at: http://iwak-pithik.blogspot.co.id/2011/12/pengertian-kolonialisme-dan.html#sthash.tTAbZSYt.dpuf
Pengertian Kolonialisme
Kolonialisme berasal dari kata colunus (colonia) yang berarti suatu usaha untuk untuk mengembangkan kekuasaan suatu negara diluar wilayah negara tersebut. Kolonialisme pada umumnya bertujuan untuk mencapai dominasi ekonomi atas sumber daya, manusia, dan perdagangan di suatu wilayah. Wilayah koloni umumnya adalah daerah-daerah yang kaya akan bahan mentah untuk keperluan negara yang melakukan kolonialisme.

Pengertian Imperialisme
Imperialisme adalah usaha memperluas kekuasaan suatu negara untuk menguasai negara lain. Imperialisme dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu imperialisme kuno dan imperialisme modern. Imperialisme kuno berlangsung sebelum revolusi industri dan bertujuan untuk memiliki kekayaan (gold), mencapai kejayaan (glory), dan menyebarkan agama (gospel). Spanyol dan portugis adalah negara yang menjalankan imperialisme kuno. Sementara Inggris merupakan negara yang menganut imperialisme modern. - See more at: http://iwak-pithik.blogspot.co.id/2011/12/pengertian-kolonialisme-dan.html#sthash.tTAbZSYt.dpuf
Pengertian Kolonialisme
Kolonialisme berasal dari kata colunus (colonia) yang berarti suatu usaha untuk untuk mengembangkan kekuasaan suatu negara diluar wilayah negara tersebut. Kolonialisme pada umumnya bertujuan untuk mencapai dominasi ekonomi atas sumber daya, manusia, dan perdagangan di suatu wilayah. Wilayah koloni umumnya adalah daerah-daerah yang kaya akan bahan mentah untuk keperluan negara yang melakukan kolonialisme.

Pengertian Imperialisme
Imperialisme adalah usaha memperluas kekuasaan suatu negara untuk menguasai negara lain. Imperialisme dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu imperialisme kuno dan imperialisme modern. Imperialisme kuno berlangsung sebelum revolusi industri dan bertujuan untuk memiliki kekayaan (gold), mencapai kejayaan (glory), dan menyebarkan agama (gospel). Spanyol dan portugis adalah negara yang menjalankan imperialisme kuno. Sementara Inggris merupakan negara yang menganut imperialisme modern. - See more at: http://iwak-pithik.blogspot.co.id/2011/12/pengertian-kolonialisme-dan.html#sthash.tTAbZSYt.dpufguuyguy
Pengertian Kolonialisme
Kolonialisme berasal dari kata colunus (colonia) yang berarti suatu usaha untuk untuk mengembangkan kekuasaan suatu negara diluar wilayah negara tersebut. Kolonialisme pada umumnya bertujuan untuk mencapai dominasi ekonomi atas sumber daya, manusia, dan perdagangan di suatu wilayah. Wilayah koloni umumnya adalah daerah-daerah yang kaya akan bahan mentah untuk keperluan negara yang melakukan kolonialisme.

Pengertian Imperialisme
Imperialisme adalah usaha memperluas kekuasaan suatu negara untuk menguasai negara lain. Imperialisme dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu imperialisme kuno dan imperialisme modern. Imperialisme kuno berlangsung sebelum revolusi industri dan bertujuan untuk memiliki kekayaan (gold), mencapai kejayaan (glory), dan menyebarkan agama (gospel). Spanyol dan portugis adalah negara yang menjalankan imperialisme kuno. Sementara Inggris merupakan negara yang menganut imperialisme modern. - See more at: http://iwak-pithik.blogspot.co.id/2011/12/pengertian-kolonialisme-dan.html#sthash.tTAbZSYt.dpuf
Pengertian Kolonialisme
Kolonialisme berasal dari kata colunus (colonia) yang berarti suatu usaha untuk untuk mengembangkan kekuasaan suatu negara diluar wilayah negara tersebut. Kolonialisme pada umumnya bertujuan untuk mencapai dominasi ekonomi atas sumber daya, manusia, dan perdagangan di suatu wilayah. Wilayah koloni umumnya adalah daerah-daerah yang kaya akan bahan mentah untuk keperluan negara yang melakukan kolonialisme.

Pengertian Imperialisme
Imperialisme adalah usaha memperluas kekuasaan suatu negara untuk menguasai negara lain. Imperialisme dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu imperialisme kuno dan imperialisme modern. Imperialisme kuno berlangsung sebelum revolusi industri dan bertujuan untuk memiliki kekayaan (gold), mencapai kejayaan (glory), dan menyebarkan agama (gospel). Spanyol dan portugis adalah negara yang menjalankan imperialisme kuno. Sementara Inggris merupakan negara yang menganut imperialisme modern. - See more at: http://iwak-pithik.blogspot.co.id/2011/12/pengertian-kolonialisme-dan.html#sthash.tTAbZSYt.dpuf

Penjelajahan Samudera

     Dilatarbelakangi oleh kejadian jatuhnya ibu kota Kerajaan Romawi Timur bernama Konstantinopel ke tangan Turki Usmani pada tahun 1453, bangsa Eropa mulai mengalami krisis rempah-rempah akibat Sultan Mahmud II yang merupakan penguasa Turki saat itu menjalankan politik yang mempersulit pedagang Eropa berdagang di daerah kekuasaannya. Mau tidak mau, pedagang Eropa terpaksa memutar otak demi mencari cara agar mereka bisa terus mendapat pasokan rempah-rempah. Hal inilah yang mendasari adanya penjelajahan samudera.
     Faktor lain yang mendukung tejadinya penjelajahan samudera, yaitu:
a. Penemuan oleh Copernicus yang menyatakan bahwa bumi itu bulat
b. Kisah menarik perjalanan di daerah timur yang dilakukan Marcopolo dalam buku Imago Mundi
c. Kemajuan ilmu pengetahuan dan penemuan baru, seperti kompas, teropong, mesiu, peta yag lebih akurat, mesin, serta peralatan kapal
d. Dorongan untuk mewujudkan semangat
   (i) Gold : mencari kekayaan
   (ii) Glory : mencari kejayaan dengan ekspansi wilayah
   (iii) Gospel : menyebarkan agama Nasrani
   (iv) Reqounquesta : balas dendam akibat kekelahan pada perang Salib
     Negara pelopor penjelajahan samudera tak hanya satu. Agar terhindar dari perang sengit antar negara, yaitu Spanyol dan Portugis maka dibuatlah Perjanjian Todesillas pada tanggal 7 Juni 1494. Perjanjian ini berisi pembagian daerah layar kedua negara. Daerah Portugis ada di sebelah timur dan daerah Spanyol ada di sebelah barat.
     Penjelajahan samudera dimulai dari ...
a. Bartolomeos Diaz ( Portugis )
    Ia berangkat dari Lisabon, Portugis pada bulan Agustus 1487. Berlayar menyusuri pantai barat hingga selatan Afrika, sebelum kembali ke Portugis kapalnya sempat terhempas angin di sebuah tempat yang kemudian ia namai Tanjung Badai. Namun, nama tersebut oleh Raja Joao II diganti menjadi Tanjung Harapan atau The Cape of Good Hope  dengan tujuan menghilagkan kesan menakutkan dan memberikan harapan agar bangsa Portugis lekas menemukan Hindia.
b. Vasco da Gama ( Portugis )
     Atas perintah Raja Manuel I untuk mengikuti jejak Diaz, Vasco Da Gama melakukan ekspedisinya dari Lisabon menyusuri pantai barat hingga selatan Afrika. Saat singgah di pantai timur Afrika, ia melanjutkan ekspedisinya memasuki Samudera Hindia dan Laut Arab dengan petunjuk dari Mualim Moor. Ia mendirikan pos perdagangan saat berlabuh di Calcuta, India pada tahun 1948. Di sana ia membeli rempah-rempah untuk kemudian dijual kembali saat tiba di Eropa.
c. Alfonso d’ Albuquerque ( Portugis )
     Ia kembali melanjutkan ekspedisi ke arah timur setelah sadar bahwa terdapat pusat perdagangan rempah-rempah di daerah Malaka. Untuk memudahkan Portugis dalam menguasai perdagangan, pada tahun 1511 Malaka berhasil ditaklukkan.
d. Christoper Columbus ( Spanyol )
     Pada tanggal 3 Agustus 1942, Columbus bertolak dari Spanyol dengan tiga buah kapal untuk mencari sumber rempah-rempah. Dalam pengarungannya di Samudra Atlantik sampai di wilayah Pulau Guanahani, Kepulauan Bahana, Karibia Columbus mengira daerah itu dekat dengan Kepualauan Hindia Timur sehingga ia menamai penduduknya Indian. Dalam pelayarannya yang lain, ia bersama Amerigo Vespucci menemukan benua Amerika.
e. Ferdinand Magelhaens (Spanyol)
     Pada tanggal 10 Agustus 1519, Megelhaens didampingi Kapten Juan Sebastian del Cano dan penulis Pigafetta berlayar ke arah barat. Setelah menyeberangi Samudra Pasifik dan menemukan Kepulauan Masayya yang kemudian diberi nama Filipina. Rombongan memilih meninggalkan Filipina setelah Magellan gugur dalam pertempuran melawan bangsa Mactan. Sebagai bentuk penghargaan, Sang Raja membuat hadiah tiruan bola bumi bertulsikan "Engkaulah yang pertama kali mengelilingiku."
f. Sir Francis Drake ( Inggris )
     Pada tahun 1577, ia berangkat dari Inggris ke Ternate untuk memborong rempah-rempah. Pada saat ini, perdagangannya belum memiliki maksud khusus.
g. Pilgrim Fathers ( Inggris )
     Pada tahun 1607, rombongan dengan kapal bernama May Flower berhasil membawa rombongan mendarat di Amerika Utara.
h. Sir James Lancester dan George Raymond ( Inggris )
      Pada tahun 1602, setelah berhasil tiba di Aceh dengan maskapai penerbangan Inggris ( EIC ) ia mendapat izin mendirikan kantor dagang
i. Sir Henry Middleton ( Inggris )
     Pada tahun 1604, dengan EIC ia berhasil mencapai Ternate, Tidore, Ambon, dan Banda. Pada tahun 1611 hingga 1617, ia mendirikan kantor dagang di Sukadana ( Kalimantan Barat Daya ), Jakarta, Jepara, Aceh, Pariaman, dan Jambi. Pada saat ini persaingan dengan OC telah dimulai.
j. William Dampier ( Inggris )
     Pada tahun 1688, Dampier berhasil mendarat di Australia
k. James Cook ( Inggris )
     Pada tahun 1770, ia mendarat di pantai timur Australia dan menjelajahinya hinga menyeluruh sehingga dijuluki penemu bangsa Australia.
l. Barentz ( Belanda )
     Pada tahun 1594, Ia mencari Asia melalui jalur utara namun dalam perjalanannya terhambat oleh air lat yang membeku saat sampai di Kutub Utara. Sayang, ia meninggal dunia dalam perjalanan setelah singgah di Pulau Novaya Zemlya
m. Cornelis de Houtman
     Pada tahun 1595, dengan empat buah kapal berisi 249 awak dan 64 meriam ia memimpin pelayaran mencari pusat rempah-rempah. Setahun kemudian mereka berhasil mendarat di Banten.
n. Abel Tasman ( Belanda )
     Pada tahun 1642, ia menemukan sebuah pulau yang diberi nama Pulau Tasmania dalam prosesnya mencapai perairan sebelah tenggara Australia

     
Kesimpulannya, penjelajahan samudera diawali oleh keinginan untuk mecari harta kekayaan dengan bedagang rempah-rempah. Dengan jiwa penjelajah yang mereka miliki, dengan berbagai cara mereka berhasil menemukan pusat rempah-rempah. Awalnya tentu saja maksud mereka murni keinginan untuk berdagang, tetapi seiring persaingan yang begitu ketat dan keinginan mengeruk keuntungan sebesar-besarnya maka mulai banyak terjadi monopoli perdagangan. Bangsa Eropa tidak jarang mengadu domba berbagai kelompok masyarakat dan kemudian mendukung salah satunya. Dengan cara seperti ini, mereka dengan mudah dapat mempengaruhi penguasa untuk memberikan hak-hak istimewa dalam berdagang.

sumber : http://serbasejarah.blogspot.co.id/, http://wawasantara.blogspot.co.id/
 

Let's Talk Template by Ipietoon Cute Blog Design